POJOKPOLITIK.COM- Ledakan bom getarkan Suriah. Insiden mematikan itu terjadi di makam Sayeda Zeinab di Damaskus, situs ziarah Syiah yang paling banyak dikunjungi di Suriah.

Akibat perristiwa tersebut, enam orang tewas dan sejumlah lainnya luka-luka.

Dilansir AFP, Jumat (28/7/2023), ledakan bom di selatan ibu kota terjadi menjelang peringatan tahunan Asyura, ketika kaum Syiah memperingati kematian Imam Hussein, cucu Nabi Muhammad, dalam pertempuran abad ketujuh.

Kementerian Dalam Negeri Suriah menyebut korban tewas ada enam orang dan lebih dari 20 orang terluka.

Ledakan bom itu diduga berasal dari sebuah sepeda motor di dekat sebuah taksi. Serangan itu disebut sebagai bom teroris.

"Menteri Kesehatan Hassan al-Ghobash mengunjungi yang terluka di rumah sakit," kata kementerian itu.

Sebuah sumber di rumah sakit Al-Sadr mengatakan sebelumnya telah menerima 10 orang terluka setelah sebuah bom mobil di dekat tempat suci tersebut.

Televisi pemerintah melaporkan bahwa ledakan itu disebabkan oleh bom yang diletakkan di dalam taksi oleh orang tak dikenal.

"Kami mendengar ledakan besar dan orang-orang mulai berlarian," kata Ibrahim (39) kepada AFP.

"Kemudian ambulans tiba dan pasukan keamanan menutup daerah itu."

Dia mengatakan ledakan itu terjadi di dekat gedung keamanan sekitar 600 meter (meter) dari makam Sayeda Zeinab, cucu perempuan Nabi Muhammad dan putri Imam Ali, seorang tokoh pendiri Islam Syiah.

Pihak berwenang telah memperketat langkah-langkah keamanan di sekitar mausoleum untuk peringatan 10 hari Asyura, yang paling penting dalam Islam Syiah. (*)