Edy Rahmayadi Cup Kembali Digelar, 4 Klub Bakal Bersaing Perebutkan Hadiah Ratusan Juta

POJOKPOLITIK.COM- Turnamen Edy Rahmayadi Cup kembali digelar. Ajang kompetisi pra musim ini akan diikuti empat klub dan dihelat mulai 10 hingga 16 Agustus 2023 mendatang.
Pelaksanaan yang memasuki tahun ketiga ini bakal mempertontonkan aksi terbaik dari tim liga 2 musim ini, yakni PSMS, PSDS, Sada Sumut FC (Karo United), dan juga klub liga 3 Labura Hebat FC.
Ketua Panitia turnamen, Rahudman Harahap mengatakan semua pihak harus terlibat dalam menciptakan pelaksanaan turnamen yang sukses dan kondusif.
Maka, secara khusus pihaknya juga melaksanakan fakta integritas dengan kelompok suporter untuk menjamin turnamen berjalan aman dan lancar.
"Terutama ada dukungan langsung dari pihak suporter untuk menciptakan turnamen yang sukses dan kondusif," ujar Rahudman, dalam sesi temu pers yang berlangsung di Aula Tengku Rizal Nurdin Aula Rumdis Gubsu, Selasa (8/8/2023) sore.
Edy Rahmayadi Cup 2023 sambung Rahudman akan menggelar dua laga setiap harinya dengan menerapkan tiket bagi penonton.
Turnamen ini juga menyediakan hadiah untuk masing–masing pemenang. Juara akan mendapatkan hadiah Rp 100 juta, runner up Rp 70 juta, kemudian posisi tiga Rp 30 juta dan posisi empat Rp 20 juta.
“Edy Rahmayadi cup ini adalah kegiatan tahunan yang dilaksanakan di Sumut sekaligus sebagai turnamen pra musim dalam menyongsong liga 2,” ujar pria yang pernah menjabat sebagai Walikota Medan itu.
Terkait turnamen tersebut, manajer PSMS Medan Mulyadi Simatupang menganggap turnamen pra musim tersebut sangat penting.
Turnamen ini juga sebagai ajang pemanasan bagi PSMS untuk mematangkan persiapan menuju Liga 2 musim ini.
“Pertandingan turnamen nanti sangat penting sebelum kick of liga 2. Ini ajang pemanasan sekaligus pemantapan tim sebelum liga. Meski hanya turnamen, ini juga ajang bergengsi bagi kami karena diikuti klub-klub liga 2. Ini sekaligus ajang untuk mencari komposisi pemain sebelum liga 2," ucap Mulyadi.
Di sisi lain Rudi Siregar selaku asisten manajer PSDS mengatakan, pihaknya tidak memiliki target muluk–muluk.
Sebab, ini dijadikan ajang seleksi bagi sejumlah pemain yang masih berstatus trial. Begitupun, pihak manajemen menjadikan turnamen ini istimewa dan berusaha menjadi yang terbaik.
"Kami masih dalam tahap seleksi pemain. Masih banyak teman-teman (pemain) yang trial. Kami hanya tahap uji coba, mencari kerangka utuh untuk jalani liga 2. Turnamen ini istimewa bagi kami, kami tetap target jadi yang terbaik dan menjadi yang istimewa," jelas Rudi.
Hal senada juga disampaikan manajer Sada Sumut FC, Yosephine Sembiring. Turnamen Edy Rahmayadi Cup juga sebagai ajang persiapan serta evaluasi kepada pemain.
Begitupun, Yosephine berharap setiap laga nanti bisa menjadi tontonan menghibur bagi masyarakat.
"Ini sangat menggembirakan karena sudah lama kami tidak saksikan tontonan sepakbola seru di Sumut. Turnamen ini adalah langkah untuk manfaatkan kita. Ini persiapan bagi kita, untuk melihat kesiapan kita. Target kami adalah menunjukkan tontonan yang terbaik saja. Mudah mudahan melalui turnamen ini bisa menjadi tontonan menarik bagi penonton," ucapnya.
Sedangkan satu – satunya kontestan non Liga 2 yakni Labura Hebat FC menyadari sulit untuk bersaing dalam turnamen kali ini. Asisten manager Labura Hebat FC, Tulus mengakui kualitas para pesaing lebih di atas dari klub Labura.
"Target kami untuk bermain terbaik ajalah. Kalau juara kami belum sanggup lah. Insya Allah bisa mengimbangi," kata Tulus.
Laga perdana Edy Rahmayadi Cup 2023 akan saling berhadapan Sada Sumut FC melawan PSDS di Stadion Teladan pada Kamis (10/8/2023) mulai Pukul 16.15 WIB.
Kemudian dilanjutkan laga antara PSMS Medan berhadapan dengan Labura Hebat FC, Kick off dimulai Pukul 19.15 WIB. (*)
Komentar