HAPSARI Gelar Workshop Pemantauan Pengadaan Barang dan Jasa untuk Penanganan Stunting di SUMUT. (Foto : Istimewa) |
POJOKPOLITIK.COM- Pencegahan Stunting di Sumatera Utara terus di lakukan oleh berbagai Pihak. Proses ini juga tak luput dari perhatian Organisasi Masyarakat Sipil (OMS).
Melalui Himpunan Serikat Perempuan Indonesia (HAPSARI) bekerja sama dengan Transparency International (TI) Indonesia mengadakan Workshop Peningkatan Kapasitas dalam Pemantauan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) di Sumatera Utara.
Workshop Peningkatan Kapasitas ini berlangsung di Lubuk Pakam, Jumat (19/7/2024) di Balairung kantor HAPSARI. Dihadiri oleh 25 anak muda dari tim Youth Integrity Center (YIC).
Kegiatan ini juga merupakan kelanjutan dari program HAPSARI sebelumnya, bekerja sama dengan Transparency International (TI) Indonesia.
Dalam advokasi penguatan integritas masyarakat anti-korupsi dalam PBJ, khususnya dalam program percepatan penurunan stunting di Kota Medan.
Kegiatan kali ini mendorong partisipasi publik dalam advokasi anggaran dan audit sosial. Dari proses pengadaan publik melalui "Civil Society Consolidation Workshop dan Series of Training for YIC Groups".
Kelompok YIC kemudian secara aktif melakukan pemantauan pengadaan barang dan jasa khususnya dalam penanganan stunting.
Yang mana pada 2024 ini lokasi pemantauan akan dilakukan di Kabupaten Deli Serdang.
Workshop yang di lakukan Hapsari kali ini bertujuan untuk berbagi pengalaman pemantauan sebelumnya. termasuk hambatan dan tantangan yang dihadapi.
Menyusun teknik pemantauan tahap berikutnya, dan menentukan lokasi pemantauan strategis untuk tahap selanjutnya. berdasarkan hasil diskusi dan evaluasi.
Kegiatan ini menghadirkan Tiga Narasumber dari Pemerintah Kabupaten Deli Serdang. Dinas Kesehatan Deli Serdang yang di wakili oleh Ibu Sri Lina Lestari. Dengan materi tetang Upaya Penanggulangan Kematian Ibu dan Anak.
Dinas P3AKB Deli Serdang Bapak Alomoan Panggabean, S.Sos, menyampaikan materi tentang Pengadaan, Penyebaran dan Pemanfataan BKB Stunting dalam Menurunkan Angka Stunting di Kab.Deli Serdang.
Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setdakab Deli Serdang Bapak ardo Sihite, M.Pd. Menyampaikan materi berjudul Transparansi dalam Pengadaan Barang/Jasa.
Hadir Juga Hakim Adhoc Tipikor Pengadilan Negeri Medan Ibu Rurita Ningrum, SH. Menyampaikan materi Pemantauan Anggaran dan Tekhnik Pemantauan.
Dalam paparannya Ibu Ruri sapaan akrab beliau, menekankan kepada para anak muda untuk mulai membranding diri dengan hal yang Positif.
"Branding diri dari sekrang, Isi Sosmed dengan hal yang Positif," katanya.
"Buka situs pemerintah daerah, Situs pengadaan barang dan jasa, Pantau anggaran yang berhubungan dengan stunting," sambungnya.
Proses kegiatan ini difasilitasi oleh Ketua Dewan Ahli HAPSARI Ibu Lely Zailani. Dalam Penyampaiannya beliau menekankan agar para peserta merasakan dampak dari Korupsi yang terjadi.
"Walaupun korupsi tidak berdampak pada kalian, Setidaknya kalian dapat Merasakan adanya korupsi, Hingga nantinya kita jadi anti terhadap tindakan Korupsi," ujarnya.
Penanggungjawab program, Siti Khadijah mengatakan bahwa kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mempersiapkan calon-calon Fasilitator Muda Desa.
" Ke depan kita yang akan menyampaikan materi dalam Kelas Anggaran, di KELAPA MUDA (Kelas Perempuan Mandiri Berbudaya) di desa-desa yang ada di Deli Serdang," ungkapnya sekaligus menutup kegiatan tersebut. (*)