Jelang PON XXI/2024 Aceh-Sumut
 |
| Wushu Sumut kirimkan 11 atlet Sanda ke Guangzhou China untuk mengikuti Trainning Camp sebagai persiapan tatap PON XXI/2024. (Foto : Umek) |
POJOKPOLITIK.COM- Tim Wushu Sanda Sumatera Utara (Sumut) yang akan berlaga di PON XXI/2024 Aceh-Sumut akan menggelar Trainning Camp (TC) selama 20 hari di Guangzhou China.
Ketua Wushu Sumut, Darsen Song menyebutkan jika TC itu dilakukan sebagai upaya menambah vitamin kekuatan bagi kesebelas atlet Sandanya.
"Tim Wushu Sanda Sumut yang diberangkakan itu total 11 atlet dua pelatih dan satu pendamping pengurus. Harapan dari TC ini untuk mendapatkan tambahan vitamin kekuatan karena di TC ini kami fokus ke ujicoba," kata Darsen usai melepas atletnya di yayasan Kusuma Wushu Indonesia, Rabu.
Darsen juga mengaku jika selama ini mereka mengalami kesulitan untuk mendapatkan lawan setimpal di dalam negeri.
"Dalam negeri kami susah mendapatkan ujicoba yang setimpal sehingga kami melakukan TC di China untuk bisa mendapatkan lawan ujicoba yang setimpal. Dan itu juga akan menjadikan modal untuk tampil di PON nantinya," katanya lagi.
Apalagi sambung Darsen, jika sebelumnya pelatih Wushu Sanda dari Guangzhou hadir di di Medan dalam program pelatihan pemerintah ke pemerintah.
"Maret hingga April kemarin pelatih Sanda dari Guangzhou ada di Medan. Waktu itu pelatih Sanda Guangzhou telah melihat karakter atlet kami, sehingga dengan modal itu pelatih Guangzhou akan menghadirkan para atlet yang bisa memberikan sparring yang bagus buat atlet-atlet kami nanti di sana," ungkapnya.
Darsen turut menjelaskan jika keberangkatan atlenya didukung penuh Wakapolri, Komjen. Pol. Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H. yang juga merupakan ketua Dewan Kehormatan Wushu Sumut.
"Keberangkatan ini berkat bantuan dari ketua Dewan Kehormatan bapak Agus Adrianto dan juga dari KONI dan Dispora yang ikut memberikan dukungan tambahan sehingga kami bisa berangkat ke China," ujarnya.
Wushu sendiri ditarget bisa meraih 10 medali emas lewat tiga nomor disiplin yakni Taulo (12 atlet) Wingchun (4 Atlet) dan Sanda (11 Atlet).
Untuk mendukung program latihan sejauh ini, Darsen mengaku atlet Wushu menggunakan fasilitas Yayasan Kusuma Wushu Indonesia milik pendiri Wushu Sumut, Master Supandi Kusuma.
"Terima kasih juga atas kepedulian bapak Supandi kusuma. Saat ini atlet kita dalam kondisi yang cukup prima dan siap bertanding September mendatang demi mengharumkan nama Sumut," katanya. (*)
